Lencana Facebook

banner image

Saturday 18 January 2014

PTK : UPAYA PENELITIAN TINDAKAN KELAS DENGAN METODE EKSPERIMEN PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM MATERI PERUBAHAN SIFAT BENDA SISWA KELAS III SD NEGERI ..................



BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang Masalah

Selama  ini  masih  banyak  yang  beranggapan  bahwa  pelajaran  IPA merupakan  sesuatu  yang  sulit.  Padahal  anggapan  itu  tidak  seluruhnya benar,  hanya  pelajaran  IPA  memang  membutuhkan  pendekatan  yang praktis  karena  sesungguhnya  materi  pelajaran  IPA  itu  sangat  erat hubungannya  dengan  kehidupan  sehari-hari.  Apalagi  dalam  Standar  Isi Kurikulum 2006  dijelaskan bahwa mata pelajaran IPA merupakan ilmu hasil dari kegiatan manusia baik berupa gagasan, pengetahuan, ataupun pengalaman,  yang  secara  sistematis  dengan  melalui  pembuktian  dari fakta  dan  pengujian  sehingga  akhirnya  menjadi  konsep,  teori,  atau hukum-hukum tentang alam ini. 
Dalam  pembelajaran  IPA,  penyampaian  secara  konseptual  melalui metode  ceramah  sering  kali  membuat  siswa  merasa  bosan  sehingga proses  pembelajaran  menjadi  monoton.  Pada  akhirnya  perolehan  nilai IPA  pada  umumnya  berada  di  bawah  nilai  mata  pelajaran  lainnya.
Keadaan  di  atas  terjadi  juga  di  SDN  ........... 02 Kecamatan ........... Kabupaten ..........., dimana kemampuan siswa dalam menjelaskan perubahan sifat benda belum menunjukkan hasil yang memuaskan. Penyebabnya  antara  lain  karena  metode  pembelajaran  yang dilaksanakan  masih  konvensional  dengan  menggunakan  metode ceramah.  Hal  tersebut  menyebabkan  aktivitas  pembelajaran  berjalan pasif.  Fakta  ini  menunjukkan bahwa  kemampuan  siswa  dalam  menjelaskan  perubahan  sifat  benda masih sangat rendah.
Pada pembelajaran awal, tingkat kemampuan siswa dalam  perkembangan teknologi transportasi , dapat diketahui dari 13 orang siswa kelas III SD Negeri ........... 02 Kecamatan ...........  Kabupaten ..........., baru diketahui ada dua orang siswa (15,38%) yang dinyatakan cukup mampu dengan kategori sudah memenuhi tingkat penguasaan materi secara minimal (70%) atau mendapat nilai sama dengan KKM yaitu 70. Penjelasan mengenai nilai rata-rata hasil belajar dan motivasi belajar siswa menunjukkan 56,92 dan 38,46% atau sebanyak 5 siswa dari 13 orang siswa secara keseluruhan.

B.     Identifikasi Masalah

Berdasarkan hal tersebut di atas peneliti meminta bantuan teman sejawat untuk mengidentifikasi masalah pembelajaran. Dari hasil observasi dan diskusi terungkap beberapa masalah yang terjadi dalam pembelajaran. Masalah tersebut antara lain :
1.       Rendahnya motivasi belajar siswa
2.       Siswa kurang berminat dalam mengikuti pembelajaran
3.       Siswa kurang menguasai materi pembelajaran
4.       Rendahnya hasil belajar
5.       Siswa tidak berani mengemukakan kesulitan dalam memahami pelajaran.
Sehubungan dengan rendahnya hasil belajar tersebut, peneliti merenung, merefleksi,  dan berdiskusi dengan teman sejawat. Dari hasil diskusi tersebut dapat dimungkinkan penyebab rendahnya hasil belajar siswa antara lain :
1.       Model pembelajaran yang digunakan guru tidak sesuai dengan karakteristik siswa sekolah dasar sehingga penguasaan konsep materi pembelajaran menjadi kurang baik.
2.       Guru tidak melibatkan siswa untuk aktif dalam pembelajaran dan penemuan informasi.
3.       Guru kurang memahami karakteristik siswa.
4.       Guru tidak dapat menciptakan suasana pembelajaran yang menarik.
5.       Guru tidak mampu mengembangkan model dialog yang efektif, aktif dan kreatif.
Berdasarkan hasil analisis di atas, untuk memperbaiki proses pembelajaran yang telah dilakukan sebelumnya akan dilakukan melalui upaya penelitian tindakan kelas dengan metode eksperimen pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam materi perubahan sifat benda.

C.    Pembatasan Masalah

Mengingat banyaknya hal yang terkait  dalam identifikasi masalah dan karena keterbatasan yang ada maka, dalam penelitian ini permasalahan tersebut dibatasi pada: 
1.  Subjek  penelitian ini adalah  siswa SD Negeri ........... 02 Kecamatan ........... Kabupaten ........... sejumlah 13 siswa.
2.  Metode yang dipergunakan dalam pelaksanaan perbaikan pembelajaran adalah metode eksperimen.  Pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam materi perubahan sifat benda.

D.    Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang penelitian di atas, maka dapat disimpulkan rumusan masalah sebagai berikut  :
1.      Apakah melalui penerapan metode eksperimen dapat  meningkatkan keaktifan belajar siswa mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam materi perubahan sifat benda ?
2.      Apakah melalui penerapan metode eksperimen dapat  meningkatkan hasil belajar siswa mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam materi perubahan sifat benda?

E.     Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang di atas, agar memiliki arah yang jelas, maka ditetapkan tujuan sebagai berikut :
  1. Untuk meningkatkan keaktifan belajar siswa mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam materi perubahan sifat benda  penerapan metode eksperimen.
  2. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam materi perubahan sifat benda dengan  penerapan metode eksperimen.

F.     Manfaat Penelitian

Diharapkan penelitian ini juga dapat memberikan manfaat bagi :
  1. Guru
a.       Untuk memperbaiki pembelajaran yang dikeloloanya
b.      Memperbaiki kinerja guru untuk berkembang secara profesional
c.       Meningkatkan aktifitas guru dalam pembelajaran untuk berperan aktif  mengembangkan pengetahuan dan keterampilan.
  1. Siswa
a.       Memperbaiki belajar siswa, agar hasil belajar siswa meningkat
b.      Siswa merasa mendapat perhatian khusus dari guru sehingga minat belajar siswa meningkat
c.       Siswa dapat berperan sebagai peneliti bagi hasil belajarnya sendiri
d.      Untuk memperbaiki pembelajaran yang telah dilakukan sebelumnya, sehingga hasil belajar siswa dan keaktifan belajar siswa meningkat.
  1. Sekolah
a.       Membantu sekolah untuk berkembang karena adanya peningkatan kemampuan pada diri guru dan pendidikan di sekolah
b.      Meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan bagi siswa
c.       Mempunyai kesempatan yang besar untuk berubah secara menyeluruh
d.      Menumbuhkan iklim kerjasama yang kondusif

 


 Silahkan klik UNDUH untuk mendapatkan file secara lengkap