BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang Masalah
Sistem Pendidikan Nasional
diselenggarakan melalui dua
jalur yaitu jalur sekolah
dan jalur luar
sekolah. Jalur pendidikan
di sekolah diselenggarakan melalui kegiatan berjenjang
dan berkesinambungan. Pendidikan
Dasar merupakan bagian terpadu yang diselenggarakan 9 tahun
terdiri dari 6 tahun Sekolah Dasar dan 3 Tahun Sekolah Lanjutan Pertama.
Kurikulum di Sekolah
Dasar yang dikembangkan
saat ini adalah
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
menyediakan pengalaman belajar siswa
yang mencakup materi maupun proses sains dimana ada keseimbangan antara kemampuan
konseptual dan prosedural.
Oleh karena itu,
kurikulum ini lebih menekankan agar siswa menjadi
pembelajar aktif dan
bersifat fleksibel. Kurikulum ini memuat beberapa mata pelajaran
salah satunya adalah IPA.
Tujuan pendidikan yang
kita harapkan adalah
mencerdaskan kehidupan
bangsa dan mengembangkan
manusia Indonesia seutuhnya,
yaitu manusia yang beriman
dan bertakwa terhadap
Tuhan yang Maha
Esa dan berbudi pekerti luhur,
memiliki pengetahuan dan
keterampilan, kesehatan jasmani dan
rohani, kepribadian yang
mantap, mandiri serta
rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan
kebangsaan. Pendidikan harus
mampu mempersiapkan warga Negara
agar dapat berperan
aktif dalam segala
aspek lapangan kehidupan, cerdas,
aktif, kreatif, terampil,
jujur, tanggung jawab
berdisiplin, demokratis, bermoral baik, dan toleran dengan mengutamakan
persatuan dan kesatuan bangsa.
Ilmu Pengetahuan Alam
(IPA) adalah ilmu
pengetahuan yang mempelajari
tentang gejala alam baik yang menyangkut benda hidup maupun benda mati. IPA
berhubungan dengan cara mencari tahu tentang alam secara sistematis, sehingga
IPA bukan hanya
pengetahuan yang berupa
konsep- konsep, atau prinsip-prinsip saja,
tetapi juga merupakan
suatu proses penemuan. Pendidikan
IPA diharapkan dapat
menjadi wahana bagi peserta
didik untuk mempelajari
diri sendiri dan
alam sekitar, serta
prospek pengembangan lebih lanjut
dalam menerapkannya di
dalam kehidupan sehari-hari. Proses
pembelajaran IPA menekankan
pada pemberian pengalaman langsung
untuk mengembangkan kompetensi
agar dapat menjelajahi dan
memahami alam sekitar secara ilmiah.
Apabila kita melihat
fakta dilapangan, pada
umumnya siswa pandai dalam
menghapal tetapi kurang
dalam mengaplikasikan pengetahuan
yang dimilikinya. Hal ini
mungkin terkait dengan
kecenderungan menggunakan
hapalan sebagai wahana
untuk menguasai ilmu
pengetahuan, bukan kemampuan berpikir.
Oleh karena itu
siswa hanya terbiasa
menggunakan sebagian kecil dari
potensi atau kemampuan berpikirnya,
sehingga mereka menjadi malas
untuk berpikir mandiri. Jika hal tersebut terus dibiarkan, maka pembelajaran
tidak akan bermakna. Sehingga hasil belajar siswa akan rendah dan pada
akhirnya tujuan yang
diharapkan tidak akan
tercapai. Oleh karena itu,
dalam pembelajaran guru
harus menggunakan metode
atau pendekatan pembelajaran tertentu
yang efektif sesuai
dengan materi yang
hendak disampaikan.
Selain permasalahan tersebut
di atas, masih banyak
permasalahan pada siswa lainnya
yang ditemukan diruang
kelas, diantaranya :
Pada umumnya siswa belum
terbiasa dan kurang
memiliki kepercayaan diri
untuk mengemukakan
pendapatnya, motivasi belajar
siswa kurang, tidak konsentrasi dalam
proses pembelajaran, suka
mengganggu teman, dan
suka melakukan aktivitas diluar
pelajaran. Akibatnya prestasi
belajar siswa menjadi rendah,
dengan nilai KKM di bawah rata-rata.
Demikian pula yang
terjadi di sekolah
kami, hasil tes pendahuluan menunjukkan hasil hanya 4
siswa (16%) dari 25 siswa dinyatakan tuntas belajarnya, sedangkan 21 orang
siswa (84%) tidak tuntas belajarnya. Jumlah
tersebut sangatlah besar, dan bisa simpulkan bahwa proses pembelajaran tidak
berhasil. Hasil refleksi
menunjukkan bahwa pembelajaran IPA di
kelas V SD Negeri ........... 04 masih dilakukan secara konvensional (pembelajaran
berpusat pada guru)
dan nilai rata-rata
secara klasikal pada mata pelajaran IPA yang diperoleh adalah 56,82, hal
ini menunjukan belum mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yang ditentukan
yaitu 65.
Berdasarkan data tersebut di
atas, maka peneliti meminta bantuan teman sejawat dan kepala sekolah untuk
membantu mengidentifikasi kekurangan dari pembelajaran yang dilaksanakan. Dari
hasil diskusi terungkap beberapa masalah yang terjadi dalam pembelajaran, yaitu
:
- Siswa kurang menguasai konsep pesawat sederhana sehingga hasil belajar siswa rendah.
- Siswa tidak dapat menjawab pertanyaan guru
- Tidak ada media atau alat peraga yang mendukung materi pembelajaran.
- Siswa tidak mampu mengaplikasikan materi yang dipelajarinya dalam kehidupan sehari-hari.
- Rendahnya aktivitas siswa pada saat mengikuti proses pembelajaran
Melalui refleksi diri, kaji
literatur dan diskusi dengan supervisor dapat diketahui bahwa kemungkinan
faktor penyebab timbulnya masalah di atas adalah :
1. Pendekatan
pembelajaran yang digunakan guru tidak sesuai dengan karakteristik siswa
sekolah dasar
2. Penggunaan alat peraga pembelajaran yang
kurang bervariasi
3. Guru tidak melibatkan siswa untuk aktif
dalam pembelajaran dan penemuan informasi
4. Guru kurang memotivasi siswa dalam
pembelajaran
5. Guru dalam menjelaskan materi terlalu
cepat.
Melihat permasalahan
pembelajaran yang ada, peneliti perlu melakukan upaya perbaikan karena jika hal
tersebut dibiarkan maka tidak menutup kemungkinan akan menjadi sumber utama
penyebab turunnya hasil belajar siswa. Oleh karena itu perlu diupayakan
solusi alternatif dari persoalan tersebut dengan melaksanakan Penelitian
Tindakan Kelas (PTK) pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam materi pesawat sederhana melalui melalui penerapan
metode demonstrasi pada siswa kelas IV SDN ........... 04.
B.
Rumusan
Masalah
Dari uraian sebagaimana
latar belakang masalah di atas, maka dapat ditentukan perumusan masalahnya
yaitu :
1. Bagaimana meningkatkan aktivitas siswa
dengan menggunakan metode demonstrasi dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam materi
pesawat sederhana?
2. Bagaimana meningkatkan hasil siswa dengan
menggunakan metode demonstrasi dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam materi pesawat
sederhana?
C.
Tujuan
Penelitian
Adapun tujuan dari
pelaksanaan penelitian tindakan kelas (PTK) ini adalah :
1. Untuk meningkatkan aktivitas siswa Kelas
V SD Negeri ........... 04 pada pembelajaran
IPA materi pesawat sederhana setelah dilaksanakan pembelajaran dengan
menggunakan metode demonstrasi.
2. Untuk meningkatkan hasil belajar
siswa Kelas V SD Negeri ...........
04 pada pembelajaran IPA materi pesawat sederhana setelah dilaksanakan
pembelajaran dengan menggunakan metode demonstrasi.
D.
Manfaat
Penelitian
Diharapkan dengan
pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini dapat memberikan manfaat secara
teoritis dan praktis :
- Manfaat Teoritis
a.
Secara teoritis
manfaat penelitian ini adalah untk memperoleh gambaran mengenai penerapan metode demonstrasi dalam pembelajaran
IPA.
b.
Menambah khasanah
pengembangan pengetahuan mengenai pembelajaran IPA materi pesawat sederhana
dengan menggunakan metode demonstrasi.
c.
Sebagai
bahan kajian penelitian lebih lanjut.
- Manfaat Praktis
a. Siswa
1) Memperbaiki belajar siswa, agar hasil belajar
siswa meningkat
2) Siswa merasa mendapat perhatian khusus
dari guru sehingga minat belajar siswa meningkat
3) Memberikan pengalaman
secara langsung bagi
siswa, sehingga siswamempunyai
kesan dalam belajarnya.
4) Siswa
dapat menarik kesimpulan
atau memecahkan masalah
setelah melakukan demonstrasi dalam pembelajaran IPA.
5) Untuk memperbaiki pembelajaran yang telah
dilakukan sebelumnya, sehingga aktivitas siswa dan hasil belajar siswa
meningkat.
b. Guru
1)
Agar guru dapat memperbaiki mutu kinerja atau meningkatkan
proses pembelajaran IPA secara berkesimanbungan.
2)
Untuk
mengembangkan keterampilan guru
untuk menghadapi permasalahan
yang nyata dalam proses pembelajaran di kelas.
3)
Meningkatkan profesionalisme guru.
c. Bagi Sekolah
1) Memberikan
landasan dan argumentasi
bagi kebijakan yang
akan diambil guna meningkatkan
mutu pendidikan nasional
melalui model dan metode
pembelajaran yang tepat di sekolah.
2) Meningkatkan kualitas pendidikan bagi
siswa
3) Mengembangkan mutu dan hasil belajarnya
4) Mempunyai kesempatan untuk berkembang
pesat
Untuk mendapatkan file silahkan klik : Download
0 comments:
Post a Comment
Silahkan berkomentar, hindari unsur SARA.
Terima kasih