Lencana Facebook

banner image

Thursday 2 January 2014

PENINGKATAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA PADA MATERI BILANGAN ROMAWI MELALUI COOPERATIVE TIPE MAKE A MATCH DI KELAS IV



BAB 1
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan usaha manusia untuk membina kepribadiannya sesuai dengan nilai-nilai di dalam masyarakat dan kebudayaan. Dalam perkembangannya, istilah pendidikan berarti bimbingan atau pertolongan yang diberikan dengan sengaja oleh orang dewasa agar ia menjadi dewasa. Hal ini dapat diartikan bahwa proses pendidikan yang dilakukan saat ini bukan semata-mata untuk hari ini melainkan masa depan.
Pendidikan merupakan suatu wahana untuk mengembangkan semua potensi yang dimiliki siswa, termasuk kemampuan bernalar, kreativitas, kebiasaan bekerja keras, mandiri, jujur, disiplin, memiliki sikap sosial yang baik, serta berbagai keterampilan yang diperlukan dalam kehidupan bermasyarakat. Dengan kata lain pendidikan harus melahirkan sebuah kecakapan hidup bagi setiap peserta didik. Salah satu mata pelajaran yang harus dikuasai peserta didik adalah pelajaran Matematika. Matematika merupakan pelajaran yang berfungsi melayani ilmu pengetahuan yang lain. Setiap peserta didik diharuskan menguasai tiga kemampuan dasar yang berupa kemampuan  membaca,menulis dan berhitung (CALISTUNG).
Diakui bersama bahwa sebagian besar peserta didik mengatakan bahwa matematika adalah pelajaran yang sulit dan sarat dengan rumus-rumus. Pembelajaran Matematika cenderung memberikan konsep, sifat,t eori dan cara penggunaannya. Dalam pembelajaran matematika pokok bahasan bilangan romawi, sama seperti halnya membelajarkan materi yang lain, peneliti telah menjalankan tugas sebagaimana mestinya guru mengajar. Harapan seorang guru dalam mengajar agar siswanya mampu menguasai materi yang disampaikan yaitu dapat menjawab pertanyaan yang diberikan  guru, dapat mengerjakan ulangan dengan nilai yang baik, dan mampu memanfaatkan pengetahuannya dalam kehidupan sehari hari. Namun, kenyataan yang terjadi  di sekolah peneliti melaksanakan tugas masih banyak siswa yang mengalami kesulitan memahami materi pelajaran pelajaran yang peneliti ajarkan. Hasil dari tes formatif menunjukan rendahnya tingkat penguasaan terhadap materi yang diajarkan, hanya 16 siswa dari 42 siswa atau (38,09 %) di kelas IV SDN ............. 02 Kecamatan ............. Kabupaten ............. yang tuntas belajar.
Berdasarkan hal tersebut , peneliti meminta bantuan kepada teman sejawat dan kepala sekolah untuk membantu mengidentifikasi kekurangan dari pembelajaran yang dilaksankan. Dari hasil diskusi terungkap beberapa masalah yang terjadi dalam pembelajaran yaitu :
  1. Rendahnya minat belajar siswa pada materi bilangan romawi
  2. Rendahnya keaktifan siswa selam proses pembelajaran
  3. Kurangnya perhatian siswa saat pembelajaran berlangsung.
  4. Rendahnya hasil belajar
       Teridentifikasinya masalah-masalah di atas, maka peneliti mengadakan suatu analisa terhadap masalah tersebut. Analisis sangat penting bagi peneliti untuk memperoleh jawaban atas permasalahan pembelajaran yang muncul tersebut.
       Melalui refleksi diri, kaji lieratur dan diskusi bersama teman sejawat diketahui beberapa kemungkinan faktor penyebab kurangnya siswa dalam menguasai materi pokok bilangan romawi diantaranya sebagai berikut  :
1.      Model pembelajaran yang diambil kurang sesuai.
2.      Siswa kurang dilibatkan secara aktif
3.      Penjelasan guru terlalu abstrak.
4.      Penyajian pembelajaran tidak menarik minat siswa.
       Berdasarkan analisis diatas maka peneliti berusaha akan memperbaiki pembelajaran dengan model pembelajaran Kooperatif Tipe Make a Match. Hal ini diharapkan  minat siswa meningkat dalam pembelajaran sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
  
B.     Rumusan Masalah
Dari uraian pada latar belakang masalah di atas, maka dapat disusun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.      Apakah melalui pembelajaran kooperatif tipe make a match dengan menggunakan media permainan kartu pada mata pelajaran Matematika bilangan romawi dapat meningkatkan minat belajar siswa?
2.      Apakah melalui pembelajaran kooperatif tipe make a match dengan menggunakan media permainan kartu pada mata pelajaran Matematika bilangan romawi dapat meningkatkan hasil belajar siswa?

C.    Tujuan Penelitian
1.      Untuk mengetahui peningkatan minat belajar siswa dalam matematika pada pokok bahasan bilangan romawi melalui pembelajaran kooperatif tipe make a match dengan menggunakan media permainan kartu.
2.      Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa dalam matematika pada pokok bahasan bilangan romawi melalui pembelajaran kooperatif tipe make a match dengan menggunakan media permainan kartu.

D.    Manfaat Penelitian
1.      Manfaat Teoritis
a.       Sebagai bahan alternatif untuk meningkatkan minat dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran matematika
b.      Sebagai dasar untuk penelitian selanjutnya.
2.      Manfaat Praktis
a.       Bagi siswa
1)      Meningkatkan minat belajar siswa pada pembelajaran matematika khususnya materi bilangan romawi.
2)      Meningkatkan minat hasil belajar siswa pada pembelajaran matematika khususnya materi bilangan romawi.
b.      Bagi peneliti
1)      Bagi peneliti dapat mengetahui dan mengembangkan pembelajaran kooperatif dengan menggunakan  tipe make a match melalui media permainan kartu sehingga terbiasa melakukan inovasi dalam proses pembelajaran yang dapat meningkatkan kualitas guru mengajar.
2)      Merangsang daya kreatifitas peneliti dalam menyusun desain strategi pembelajaran matematika di kelas.
c.       Bagi guru
1)   Meningkatkan profesionalisme guru dalam menentukan metode dan model pembelajaran yang tepat sesuai karakteristik mata pelajaran, materi pelajaran dan karakteristik siswa, sehingga hasil pembelajaran khususnya matematika dapat optimal.
2)   Meningkatkan keterampilan guru dalam penggunaan berbagai metode mengajar
3)   Guru memiliki kemantapan dalam menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe make a match dalam pembelajaran matematika.
d.      Bagi sekolah
1)   Sebagai bahan pertimbangan terhadap penilaian peningkatan kinerja guru.
2)   Sebagai upaya peningkatan kualitas pengelolaan pembelajaran.

Untuk mendapatkan file silahkan klik : Download