Lencana Facebook

banner image

Thursday 24 October 2013

PTK IPS SMT 1 : peningkatan hasil belajar mata pelajaran IPS materi membaca peta lingkungan setempat menggunakan skala sederhana melalui metode diskusi kelompok di Kelas IV Sekolah Dasar Negeri ............ 02 Kecamatan ............ Kabupaten ............



BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang Masalah
Salah  satu  masalah  yang  dihadapi  dunia pendidikan  dasar  kita  dewasa  ini  khususnya  dalam  pelajaran  Ilmu Pengetahuan Sosial  (IPS) adalah rendahnya kualitas pendidikan terutama dipandang  dari  sudut  proses  pembelajaran.  Pelajaran  di  Sekolah  Dasar (SD)  merupakan  salah  satu  mata  pelajaran  yang  memang  masih  sulit dipahami  oleh  para  siswa  karena  memang  pada  mata  pelajaran  IPS banyak  membahas  teori.  Padahal  materi  dalam  pembelajaran  IPS sesungguhnya  merupakan  apa  yang  terjadi  dalam  kehidupan  sehari-hari, seiring  dengan  kemajuan  jaman  mengangkat  realita  hidup  mengikuti perkembangan  ruang  lingkup  kehidupan  manusia  sendiri,  namun  karena rendahnya  kualitas  pendidikan  dalam  proses  pembelajaran  menjadi masalah dalam memahami materi, siswa yang kurang wawasannya dalam pembelajaran  IPS  tidak  bisa  berkembang,  hal  ini  perlu  dicari  jalan keluarnya  sehingga  dapat  memperbaiki  kekurangan-kekurangan  yang selama ini muncul dalam pembelajaran IPS. 
Seperti halnya pada pembelajaran mata pelajaran IPS pokok bahasan  membaca peta lingkungan setempat menggunakan skala sederhana menunjukkan hasil belajar siswa yang kurang memuaskan. Dari 34 siswa kelas IV yang mengikuti tes formatif hanya ada 7 siswa (20,59%) yang dikategorikan tuntas belajar dengan memperoleh nilai di atas KKM sebesar 70, dan 27 siswa atau 79,41% dinyatakan belum tuntas belajarnya karena belum memperoleh nilai minimal sama dengan KKM sebesar 70.
Menyimak  permasalahan  di  atas  guru  sebagai  pelaksana pembelajaran  harus  melakukan  upaya  perbaikan  proses  pembelajaran agar tujuan pembelajaran dapat tercapai secara maksimal. Pada pelajaran IPS  banyak  metode  yang  digunakan,  salah  satu  upaya  yang  dapat dilakukan guru dalam melakukan perbaikan adalah dengan menggunakan metode  diskusi  kelompok,  sehingga  kebosanan  dan  kejenuhan  siswa dapat  diatasi,  siswa  menjadi  lebih  semangat  dalam  belajar,  aktif  untuk saling menampilkan diri atau berperan diantara teman sebayanya. 
Komunikasi  yang  terjadi  di  antara  teman  sebayanya  lebih  efektif karena  siswa  tidak  merasa  malu  dan  segan  untuk  bertanya  kepada temannya. Penerapan metode diskusi kelompok ini masih belum optimal diterapkan   dalam  pembelajaran  di  lokasi  tersebut  oleh  karena  itu  perlu diadakan perbaikan melalui Penelitian Tindakan Kelas. Pembelajaran IPS hendaknya  menggunakan  metode-metode  yang  mengarahkan  siswa  supaya  memiliki  kemampuan  dalam  menjelaskan  obyek  dan  fenomena alam atau lingkungan sekitar, memahami konsep-konsep yang dipelajari, mengetahui  sejauh  mana  umumnya  suatu  konsep  dan  berdiskusi  dengan teman-temannya.
Dengan  menggunakan  strategi  yang  mengedepankan  pada pemahaman  lingkungan  sekitar,  siswa  diharapkan  akan  berpengalaman dalam  berpikir  kreatif  dan  inovatif.  Oleh  karena  itu  sudah  seharusnya guru  menyediakan  objek  nyata,  melakukan  pembelajan  untuk meningkatkan  keterampilan  kerjasama  siswa  dengan  menggunakan  metode  diskusi  kelompok,  dimana  siswa  dilibatkan  secara  utuh  dalam pelaksanaan proses pembelajaran. 
Dengan  demikian  guru  memfasilitasi  siswa  dalam  melakukan komunikasi, kerjasama dan berbagi pendapat, mengemukakan ide tentang sesuatu  yang  mereka  pelajari  bersama.  Komunikasi,  kerjasama  dalam proses belajar akan bisa berjalan secara efektif jika mereka bekerja dalam satu kelompok yang memiliki satu tujuan yaitu memperoleh hasil belajar yang  maksimal.  Dengan  demikian  apabila  guru  sudah  mampu mengembangkan komunikasi antara guru dan siswa bahkan siswa dengan temannya  dalam  proses  pembelajaran,  maka  proses  pembelajaran  akan lebih bermakna dan lebih menyenangkan bagi siswa.


1.     Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian sebagaimana latar belakang masalah di atas, peneliti meminta bantuan supervisor dan teman sejawat untuk membantu mengidentifikasi kekurangan dari pembelajaran yang dilaksanakan. Dari hasil diskusi terungkap beberapa masalah yang terjadi dalam pembelajaran, yaitu :
a.        Penguasaan siswa tentang  konsep pembelajaran masih rendah
b.        Siswa tidak mencatat hal-hal penting selama proses pembelajaran berlangsung.
c.        Tingkat penguasaan siswa terhadap materi pembelajaran  IPS yang berdampak hasil belajar rendah.
d.        Keaktifan  siswa dalam pelaksanaan proses pembelajaran kurang sesuai dengan harapan.
e.        Ketidakseriusan siswa dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran yang ditunjukkan dengan banyaknya siswa yang kurang memperhatikan penjelasan yang diberikan guru selama proses pembelajaran berlangsung.
f.         Pengaturan posisi duduk siswa kurang sesuai sehingga persebaran siswa yang pandai dan tidak masih belum merata.
2.     Analisis Masalah
Melalui refleksi diri, kaji literatur dan diskusi dengan supervisor dan teman sejawat dapat diketahui bahwa kemungkinan faktor penyebab timbulnya masalah di atas adalah :
a.        Model pembelajaran yang digunakan guru tidak sesuai dengan karakteristik siswa sekolah dasar sehingga penguasaan konsep materi pembelajaran menjadi kurang baik.
b.        Guru tidak melibatkan siswa untuk aktif dalam pembelajaran dan penemuan informasi.
c.       Guru tidak mampu membaca situasi dan kondisi pada saat pembelajaran berlangsung.
d.        Ketidakmampuan  guru  memperhatikan perbedaan kemampuan siswa
Melihat kondisi awal sebagaimana tersebut di atas, maka peneliti berusaha untuk mengatasi masalah-masalah yang timbul agar proses pembelajaran dapat berjalan dengan baik sehingga hasil belajar siswa dapat tercapai dengan melaksanakan perbaikan pembelajaran IPS materi membaca peta lingkungan setempat  menggunakan skala sederhana di kelas IV SDN ............ 02.
Adapun prioritas masalah yang menjadi tujuan perbaikan proses pembelajaran adalah :
1.        Memperbaiki proses pelaksanaan pembelajaran dengan menerapkan penggunaan model pembelajaran diskusi kelompok pada pembelajaran IPS materi membaca peta lingkungan setempat.
2.        Meningkatkan hasil belajar siswa belajar sehingga tingkat ketuntasan belajar siswa dapat tercapai dengan maksimal.
Dari berbagai permasalahan sebagaimana hal di atas, untuk mengatasinya  peneliti ingin melaksanakan penelitian tindakan kelas dengan fokus masalah  peningkatan hasil belajar mata pelajaran IPS materi membaca peta lingkungan setempat menggunakan skala sederhana melalui metode diskusi kelompok di Kelas IV Sekolah Dasar Negeri ............ 02 Kecamatan ............ Kabupaten ............”.


B.    Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian sebagaimana latar belakang masalah di atas, maka rumusan masalahnya dapat ditetapkan sebagai berikut :
1.        Apakah penerapan metode diskusi kelompok pada pembelajaran mata pelajaran IPS  kompetensi dasar membaca peta lingkungan setempat menggunakan skala sederhana dapat meningkatkan minat belajar siswa ?
2.        Apakah penerapan metode diskusi kelompok pada pembelajaran mata pelajaran IPS  kompetensi dasar membaca peta lingkungan setempat menggunakan skala sederhana dapat meningkatkan hasil belajar siswa ?

C.    Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah sebagaimana tersebut di atas, agar memiliki arah yang jelas, ditetapkan tujuan penelitian sebagai berikut :
1.        Untuk memperbaiki model pembelajaran IPS tentang membaca peta lingkungan setempat menggunakan skala sederhana agar hasil belajar siswa meningkat.
2.        Mengetahui respons siswa terhadap penerapan metode pembelajaran kerja kelompok dan tanya jawab pada proses pembelajaran.
3.        Untuk mengetahui seberapa tinggi penguasaan siswa terhadap  pokok bahasan membaca peta lingkungan setempat menggunakan skala sederhana  dengan metode pembelajaran kerja kelompok dan tanya jawab.
4.        Untuk mengetahui tingkat ketuntasan belajar siswa setelah menggunakan metode pembelajaran kerja kelompok dan tanya jawab.

D.    Manfaat Penelitian
Diharapkan penelitian tindakan kelas ini juga dapat memberikan manfaat bagi :
  1. Siswa yaitu :
a.       Memperbaiki cara belajar siswa agar lebih baik lagi
b.       Memberikan rangsangan dan motivasi belajar siswa
c.        Meningkatkan hasil belajar siswa
d.       Siswa merasa mendapat perhatian khusus dari guru
  1. Guru yaitu :
a.       Dapat memperbaiki pembelajaran yang dikelolanya karena sasaran akhir dari penelitian ini adalah perbaikan pembelajaran
b.       Guru dapat berkembang secara profesional karena dapat menunjukkan bahwa ia mampu menilai dan memperbaiki pembelajaran yang dikelolanya
c.        Membuat guru jadi lebih percaya diri
d.       Guru mendapat kesempatan untuk berperan aktif mengembangkan pengetahuan dan ketrampilan sendiri.
  1. Sekolah yaitu :
a.       Mengembangkan mutu dan hasil belajarnya
b.       Meningkatkan kualitas pendidikan
c.        Mempunyai kesempatan untuk berkembang pesat
d.       Menciptakan hubungan kolegial yang sehat
e.        Menumbuhkan iklim kerjasama yang kondusif

Bab 2 - 3- 4- 5-lampiran menyusul.

Untuk mendapatkan file silahkan klik : Download