PENINGKATAN KREATIVITAS SENI RUPA ANAK MELALUI PERMAINAN SENI
MOZAIK PADA KELOMPOK B
TK PERTIWI …………….. KABUPATEN ………..
TAHUN AJARAN ……../……..
Abstrak
Penelitian ini
dilatarbelakangi oleh kurang
berkembangnya kreativitas
seni rupa anak,
kurang beragamnya permainan
yang mampu mengembangkan kreativitas
seni rupa anak
dan masih adanya
pembelajaran yang monoton pada
anak usia dini
sehingga belum adanya
inovasi yang lebih kreatif dalam kegiatannya. Permasalahan
yang diungkap dalam
penelitian iniadalah bagaimana
pengaruh permainan seni
mozaik dapat mengembangkan kreativitas seni
rupa anak? Tujuan
yang hendak dicapai
dalam penelitian ini adalah
untuk mengetahui peningkatan
yang terjadi pada
kreativitas seni rupa
anak melalui
permainan seni mozaik
pada kelompok B
TK Pertiwi …………. Tahun
Ajaran …../……. Berdasarkan
hasil analisis data
penelitian setelah mendapatkanperlakuan menggunakan permainan
seni mozaik, menunjukkan adanya pengaruhpositif
dan signifikan dari
kreativitas seni rupa
anak kelompok B TK Pertiwi
…………. Tahun Ajaran …../……..
Peningkatan rata-rata kreativitas seni
rupa anak pada kelompok B TK
Pertiwi …………. Tahun Ajaran …../……. dari sebelum treatment adalah sebesar
20%, dan sesudah dilakukan treatment siklus 1, meningka tmenjadi
40%, dan dilakukan lagi treatment siklus yang kedua,
maka dihasilkan peningkatan
kreativitas seni rupa
anak menjadi 86,7%. Oleh
karena itu, dapat
disimpulkan bahwa “menggunakan
permainan seni mozaik dapat
meningkatkan kreativitas seni
rupa anak kelompok
B TK Pertiwi
…………. Tahun Ajaran …../…….. Saran yang
dapat peneliti sampaikan,
hendaknya Guru dalammemberikan pembelajaran kepada anak dengan permainan dapat
dijadikan carabermain sambil belajar
dan dapat memunculkan
rasa antusiasme anak
dalambelajar. Guru tidak
hanya memberikan kegiatan
yang hanya membutuhkankemampuan individu
anak saja, namun
harus juga memberikan
kegiatan dan permainan yang lebih inovatif untuk mengembangkan
kreativitas seni rupa anak.
Kata Kunci : Kreativitas Seni
Rupa Anak, Permainan Seni Mozaik
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Anak merupakan sosok
individu yang sedang
mengalami prosesperkembangan yang
sangat fundamental bagi
kehidupannya. Serta
merupakan yang terdiri dari satu kesatuan
jasmani dan rohani yang
utuhdengan segala struktur,
perangkat biologis dan
psikologis sehinggamenjadi sosok yang unik. Keunikan seorang anak dapat dilihat dari cara
dia berpikir yang direalisasikan dalam aktivitas nya, sehingga dapat jelas
dibedakan anak yang
memiliki sifat tertentu
dan kreativitas tertentu. Semuanya distimulasi dengan situasi
dan kondisi yang mendukung baik dari
intern anak itu
sendiri maupun ekstern
anak. Stimulasi eksternal dapat dimulai dengan pendidikan
untuk anak usia dini yang masih dalam pembelajaran tahap awal, disini peran
orang tua dan guru sangat penting sebagai pedoman dasar perkembangan anak.
Dalam Undang-Undang Sisdiknas
nomor 20 tahun 2003 peraturanpemerintah tentang pendidikan anak
usia dini pasal 1 ayat 1, dinyatakan bahwa:
“Pendidikan Anak Usia
Dini yang selanjutnya
disebut PAUD adalah salah
satu upaya pembinaan
yang ditujukan kepada
anak sejak lahir sampai
berusia 6 tahun
yang dilakukan melalui
pemberian rangsangan
pendidikan lebih lanjut”.
Adapun tujuan dari
pendidikan anak usia dini adalah
untuk membantu dalam mengembangkan potensiyang ada
pada diri anak.
Dalam pendidikan anak
usia dini terdapat aspek-aspek yang
harus dikembangkan sebagai
potensi atau bakat untuk kehidupan nya mendatang.
Untuk mewujudkan pendidikan anak usia dini bukanlah hal yang sederhana tetapi
membutuhkan pemikiran yang
mendalam, perlu banyak pertimbangan
yang sesuai dengan
standar kemampuan anak didik
dan berorientasi pada
pembelajaran yang sudah
ditetapkan pemerintah yang semuanya
tertuang dalam satu kegiatan
simple dan ringan bagi
anak didik, hal
inilah yang biasanya
menjadi problem pembelajaran dan
pendidikan anak usia dini.
Dalam rangka mengembangkan
bakat dan minat
anak tentunya diperlukan planning
khusus disertai dengan
pelaksanaan yang disesuaikan dengan
kondisi yang ada.
Misal nya untuk mengembangkan kreativitas
seni rupa anak,
guru biasanya melakukan pembelajaran yang bersifat
integrative, secara menyeluruh dan
terpadu. Hal seperti ini memang mendukung berkembangnya aspek-aspek dasar
kemampuan anak, tetapi mempunyai sisi kelemahan juga, seperti tidak ada
pembelajaran yang diprioritaskan artinya
dalam pembelajaran nya tidak mengandung
suatu target yang harus dicapai anak.
Maka dari itu perlu adanya upaya dari guru untuk meningkatkan
pembelajaran untuk mengembangkan kreativitas seni rupa anak.Pendidikan yang
perlu diterapkan untuk
mengembangkan kreativitas
seni rupa anak
dapat berupa pembelajaran
yang secara dinamis untuk
menemukan suatu karya sederhana tetapi bernilai tinggi. Proses peningkatan
kreativitas seni rupa
anak dapat mengembangkan minat dan
bakat nya dalam
bidang seni rupa.
Akan tetapi, pembelajaran dan
pendidikan seni rupa
pada anak usia
dini terkesan monoton,
kegiatannya lebih mengarah pada menggambar dan mewarnai dengan pensil
warna. Seperti yang biasa dilakukan dan hal itu terjadi secara kontinyu, sehingga anak
merasa bosan dan secara tidak langsung dapat dikatakan mematikan bakat seni
yang anak miliki.
Melalui pengembangan kreativitas seni khususnya seni rupa yang tepat
dan benar diharapkan perkembangan mental peserta didik seperti kepekaan estetik
artistik, daya cipta,
intuitif, imajinatif, inovatif
dan kritis terhadap lingkungan
nya sehingga dapat
berkembang secara optimal. Melalui
perkembangan kemampuan dasar
tersebut maka diharapkan mereka
memiliki kesiapan belajar dibidang lain selain seni.
Pengembangan kreativitas seni
rupa anak memiliki
tujuan agar anak dapat
mengungkapkan perasaan dan
pikiran nya serta
imajinasi anak tentang diri dan lingkungan nya. Dalam pembelajaran untuk anak usia dini
dapat dilakukan dengan
menggunakan cara yang
sesuaikemampuan anak serta
dapat mengasah kemampuan
nya. Adapun kegiatan yang berkaitan dengan
kretivitas seni rupa
anak antara lain seperti
menggambar bebas, melukis,
dan membuat hal-hal
baru yang terkesan kreatif
seperti, kolase, mozaik, membatik dan lain nya.
Dari beberapa kegiatan
seni rupa yang
tertera diatas, peneliti memilih menggunakan
pemainan seni mozaik
sebagai pembaharuan
dalampengembangan kreativitas seni anak.
Hal ini karena melihat dari sisi kemudahan dan
memberikan peluang untuk
anak dapat menuangkan ide
estetik anak. Adapun
yang dimaksud dengan permainan seni
mozaik secara garis
besar merupakan kegiatan menempel suatu
benda yang berbentuk
geometris pada bidang
yang sudah dipersiapkan. Untuk pelaksanaan nya bagi anak usia dini,
hanya dilakukan seperti permainan
biasa, jadi dengan
mudah anak untuk memahaminya.
TK Pertiwi …………. Tahun
Ajaran …../……. sebagai salah satulembaga
pendidikan yang memegang
peranan penting dalam mempersiapkan generasi penerus melalui pembelajaran yang
dilakukan secara kontinyu dan
berkesinambungan. Dalam hal
Pengembangan kreativitas
seni rupa pada
anak, yang masih
perlu diperhatikan yaknikegiatan
eksplorasi imajinasi anak
kurang kreatif sebagai
akibat dari minim nya latihan mengasah pola pikirnya, pendidikan seni rupa anak yang dilakukan
guru dapat dikatakan
masih sederhana atau konvensional karena
masih mengandalkan pembelajaran
yang monoton. Model pengembangan
kretivitas seni rupa
yang sering digunakan adalah
model kegiatan mengambar
dan mewarnai secara individu sehingga kurang menggali
potensi anak.
Oleh karena itu
guru perlu mengubah
model mengajar konvensional dengan
penerapan kegiatan yang
lebih aktif seperti kegiatan permainan
seni mozaik. Kegiatan
permainan seni mozaik merupakan kegiatan
sederhana namun dapat meningkatkan kreativitas seni rupa
anak, konsentrasi dan
kesabaran. Selain prosesnya
yang melibatkan keaktifan dan
daya pikir anak,
hasilnya juga dapat memberikan kepuasan tersendiri bagi
anak, karena menghasilkan suatu benda yang cukup menarik.
Berdasarkan uraian diatas,
maka peneliti akan
melakukan peningkatan kreativitas seni rupa anak melalui permainan seni
mozaik pada kelompok B TK Pertiwi …………. Tahun
Ajaran …../……..
B. Identifikasi
Masalah
1. Rendahnya pengembangan
kreativitas seni rupa
anak dalam pembelajaran di kelas.
2. Minimnya kegiatan yang menstimulasi kreativitas
seni rupa anak.
3. Tebatasnya kegiatan
permainan yang mempengaruhi
peningkatan kreativitas seni rupa anak.
4. Kurangnya penggunaan
permainan seni mozaik
sebagai upaya meningkatkan
kreativitas seni rupa anak.
C. Pembatasan
Masalah
Agar penelitian ini
lebih terfokus pada
objek, maka peneliti
akan membatasi lingkup masalah.
Adapun lingkup masalah
yang akan dibahas dalam
penelitian ini adalah
mengenai peningkatan kreativitas seni rupa
anak melalui permainan seni
mozaik pada kelompok
B TK Pertiwi
…………. Tahun Ajaran …../……..
D. Rumusan
Masalah
Sebagai gambaran tentang
arah penelitian, maka
rumusan permasalahannya
yaitu : bagaimana
peningkatan kreativitas seni
rupa anak melalui permainan
seni mozaik pada
kelompok B TK
Pertiwi …………. Tahun Ajaran …../…….
E. Tujuan
Penelitian
1.
Tujuan umum
Untuk mencapai
indikator yang sudah ditentukan dan menginspirasi pembelajaran agar
lebih bervariatif, khususnya
pada peningkatan kreativitas seni
rupa anak.
2. Tujuan
khusus
Untuk meningkatkan
kreativitas seni rupa anak
melalui permainan seni mozaik
pada kelompok B TK Pertiwi …………. Tahun
Ajaran …../……..
F. Manfaat
Penelitian
Hasil penelitian ini
diharapkan dapat memberi
manfaat bagi masing-masing pihak.
1. Manfaat Teoretis
Hasil penelitian ini
diharapkan dapat menjadi
bahan pertimbangan para pendidik,
khususnya pendidik TK dalam melakukan permainan seni mozaik yang dapat mengembangkan kreativitas seni rupa anak kelompok B TK Pertiwi
…………. Tahun Ajaran …../……..
2. Manfaat
Praktis
a. Bagi Anak
Diharapkan anak
dapat termotivasi untuk
mengikuti pembelajaran
sekaligus dapat meningkatkan
kemampuan kreativitas anak
serta minat dan bakat seni nya melalui permainan seni mozaik.
b. Bagi Guru
Diharapkan
guru mampu meningkatkan inovasi pembelajaran dengan melakukan permainan
seni mozaik yang
dapat mengembangkan kreativitas
seni rupa anak.
c. Bagi Sekolah
Agar TK
Pertiwi …………. Tahun Ajaran …../…….dapat memahami tentang efektivitas permainan seni mozaik sehingga
dapat dijadikan refrensi dalam kegiatan
pembelajaran yang menyenangkan, khususnya dalam meningkatkan
kreativitas seni rupa pada anak.
bila berkenan untuk bab selanjutnya secara lengkap sampai dengan lampiran dan halaman depan dalam format *.doc/*.docx silahkan
klik DOWNLOAD
atau hub. 081327121707 terima kasih.