Loggo
LAPORAN
PENELITIAN TINDAKAN KELAS
PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE PROBLEM SOLVING MATERI MENSYUKURI MAKNA HIDUP BERIMAN DAN BERPENGHARAPAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DI KELAS VIII
SMP NEGERI 3 ........................ SEMESTER 1
TAHUN PELAJARAN 2017/2018
Diajukan sebagai
Persyaratan Kenaikan Pangkat dari Golongan III/d ke IV/a
Unsur Pengembangan Profesi Guru
Oleh
........................
NIP. ........................
SMP NEGERI 3 ........................
Alamat : Jl. ……………………………………………………………………………..
Kabupaten ........................
2017
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN AKHIR PENELITIAN TINDAKAN KELAS
(CLASSSROOM ACTION RESEARCH)
1. a. Judul Penelitian : Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa melalui Metode Problem Solving Materi Mensyukuri Makna Hidup Beriman dan Berpengharapan Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen di Kelas VIII SMP Negeri 3 ........................ Semester 1 Tahun Pelajaran 2017/2018
b. Kategori Penelitian : Penelitian Tindakan Kelas
2. Identitas Peneliti
a. Nama Lengkap : ........................
b. NIP : ........................
c. Pangkat / Golongan : III/d
d. Jabatan : Guru Mata Pelajaran PAK
e. Sekolah : Kelas VII SMPN 3 .............
3. Jumlah peneliti : 1 orang
4. Lokasi : Kelas VII SMPN 3 ........................
5. Jangka waktu : 3 (tiga) bulan (Agustus 2017 s.d Oktober 2017)
Mengetahui ........................, 9 Oktober 2017
Kepala Sekolah Peneliti
………………………….. ………………………….
NIP. …………………… NIP. ........................
Mengesahkan
Pengawas Sekolah
…………………………..
NIP. …………………..
ABSTRAK
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya motivasi dan hasil belajar siswa pada pembelajaran materi mensyukuri makna hidup beriman dan berpengharapan di kelas VIII SMP Negeri 3 ......................... Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dengan menggunakan metode problem solving. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas dengan siklus yang terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 3 ........................ semester 1 Tahun Pelajaran 2017/2018 sebanyak 20 orang siswa. Teknik dan alat pengumpulan data menggunakan teknik tes dan non tes (observasi dan dokumentasi). Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan motivasi belajar dari 6 siswa atau 42,86% pada studi awal menjadi 9 siswa atau 64,29% pada siklus pertama dan 14 siswa atau 100% pada siklus terakhir. Hal tersebut didukung dengan kenaikan rata-rata hasil belajar studi awal sebesar 59,29, pada siklus I nilai rata-rata yang diperoleh siswa adalah 70,00 dan pada siklus II rata-rata nilai yang diperoleh siswa adalah 84,29 serta didukung dengan peningkatan ketuntasan belajar pada keadaan awal sebanyak 3 siswa (21,43%), setelah dilaksanakan perbaikan dengan penerapan penerapan penerapan metode pemecahan masalah (problem solving) pada siklus I meningkat menjadi 7 siswa atau 50,00% dan pada siklus II meningkat kembali menjadi 13 siswa atau 92,86%. Dari perolehan angka-angka di atas dapat disimpulan bahwa pada siklus kedua, proses pelaksanaan perbaikan pembelajaran dinyatakan berhasil dan tuntas pada siklus kedua.
Kata Kunci : motivasi, hasil belajar, problem solving
KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa peneliti panjatkan kehadirat Allah, Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan kasih dan karunia-Nya sehingga Laporan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dapat selesai dengan baik. Dalam PTK ini peneliti menentukan judul yaitu “Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa melalui Metode Problem Solving Materi Mensyukuri Makna Hidup Beriman dan Berpengharapan Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen di Kelas VIII SMP Negeri 3 ........................ Semester 1 Tahun Pelajaran 2017/2018”. Laporan hasil penelitian tindakan ini diajukan untuk melengkapi syarat-syarat Kenaikan pangkat dari golongan IV/d Ke golongan IV/a.
Peneliti menyadari akan segala kekurangan dalam penyusunan laporan penelitian tindakan kelas ini. Maka dari itu kepada pembaca diharapkan untuk memberi sumbang saran maupun kritik yang bersifat membangun ke arah perbaikan. Pada kesempatan ini peneliti ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sampai selesainya penyusunan laporan penelitian tindakan kelas ini dan semua pihak yang tidak sempat peneliti sebut namanya satu persatu atas segala bantuannya dalam penyusunan laporan penelitian tindakan kelas ini.
Peneliti berharap semoga Allah SWT memberikan balasan yang berlipat ganda kepada mereka yang telah membantu. Akhir kata peneliti mengharapkan kepada yang membaca agar bersedia memberikan saran dan kritik yang membangun demi penyempurnaan dan peningkatan mutu penyusunan laporan penelitian tindakan kelas ini serta mudah-mudahan bermanfaat bagi peneliti khususnya dan pembaca umumnya.
........................, Oktober 2017
Peneliti
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.......................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN............................................................................ ii
ABSTRAK.......................................................................................................... iii
KATA PENGANTAR........................................................................................ iv
DAFTAR ISI....................................................................................................... v
DAFTAR TABEL............................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR.......................................................................................... vii
DAFTAR LAMPIRAN...................................................................................... viii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah............................................................ 1
B. Identifikasi Masalah.................................................................. 4
C. Rumusan Masalah ..................................................................... 5
D. Tujuan Penelitian ...................................................................... 5
E. Manfaat Penelitian ................................................................... 5
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Teori................................................................................. 7
B. Kerangka Pikir............................................................................. 22
C. Hipotesis Tindakan...................................................................... 24
BAB III METODE PENELITIAN
A. Setting Penelitian ........................................................................ 25
B. Metode dan Rancangan Penelitian.............................................. 25
C. Subjek Penelitian.......................................................................... 27
D. Teknik dan Alat Pengumpulan Data ........................................... 27
E. Validasi Data............................................................................... 28
F. Teknik Analisa Data .................................................................... 29
G. Prosedur Penelitian ..................................................................... 30
H. Indikator Penelitian .................................................................... 34
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data............................................................................. 35
B. Hasil Penelitian............................................................................ 51
C. Pembahasan ................................................................................ 54
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan ..................................................................................... 57
B. Saran ........................................................................................... 57
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
Tabel 3.1 Kriteria Penilaian Motivasi Belajar....................................... 29
Tabel 4.1 Hasil Tes Formatif Kondisi Awal.......................................... 35
Tabel 4.2 Rekapitulasi Hasil Observasi Peningkatan Motivasi Siswa pada Kondisi Awal 36
Tabel 4.3 Rekapitulasi Nilai Tes Formatif pada Siklus I..................... 41
Tabel 4.4 Rekapitulasi Hasil Observasi Peningkatan Motivasi Siswa pada Siklus I 42
Tabel 4.5 Rekapitulasi Nilai Tes Formatif pada Siklus II.................... 48
Tabel 4.6 Rekapitulasi Hasil Observasi Peningkatan Motivasi Siswa pada Siklus II 49
Tabel 4.7 Nilai Hasil Tes Formatif Temuan Awal, Siklus I dan Siklus II 51
Tabel 4.8 Rekapitulasi Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa pada Temuan Awal, Siklus I dan Siklus II............................................................................................ 53
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
Gambar 2.1 Bagan Kerangka Pikir............................................................ 23
Gambar 3.1 Siklus dalam Penelitian Tindakan Kelas................................ 26
Gambar 4.1 Grafik Peningkatan dan Penurunan Ketuntasan Belajar Siswa Siklus I dan II 52
Gambar 4.2 Grafik Peningkatan Nilai Rata-rata Belajar Siswa Pada Siklus I dan II 52
Gambar 4.3 Grafik Ketuntasan Siswa Berdasarkan Tingkat Motivasi Siswa Pada Siklus I dan II ........................................................................................... 53
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian
Lampiran 2 Jurnal Kegiatan Penelitian
Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I
Lampiran 4 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II
Lampiran 5 Berkas Instrumen Pengumpulan Data
Lampiran 6 Analisis Data Hasil Penelitian
Lampiran 7 Daftar Hadir Siswa Kondisi Awal, Siklus I dan Siklus II
Lampiran 8 Contoh Hasil Pekerjaan Siswa
Lampiran 9 Dokumentasi Pelaksanaan Kegiatan Penelitian Kondisi Awal, Siklus I dan Siklus II
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan Agama di sekolah dimaksudkan untuk peningkatan potensi spiritual dan membentuk peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia. Akhlak mulia mencakup etika, budi pekerti, dan moral sebagai perwujudan dari pendidikan agama. Peningkatan potensi spritual mencakup pengenalan, pemahaman, dan penanaman nilai-nilai keagamaan, serta pengamalan nilai nilai tersebut dalam kehidupan indivual ataupun kolektif kemasyarakatan. Peningkatan potensi spiritual tersebut pada akhirnya bertujuan pada optimalisasi berbagai potensi yang dimiliki manusia yang aktualisasinya mencerminkan harkat dan martabatnya sebagai makhluk Tuhan. Hal tersebut sesuai dengan program pendidikan karakter yang saat ini sedang dicanangkan pemerintah sebagai fokus pendidikan nasional.
Pendidikan Agama Kristen (PAK) merupakan salah satu dari beberapa pendidikan agama yang ditetapkan oleh pemerintah sebagai mata pelajaran wajib yang diberikan dari jenjang paling dasar yakni usia dini sampai jenjang pendidikan tinggi. Dalam Peraturan Pemerintah No. 55 Tahun 2007 tentang Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan Bab III Pasal 8 pendidikan keagamaan berfungsi mempersiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memahami dan mengamalkan nilai-nilai ajaran agamanya dan atau menjadi ahli ilmu agamanya.
Kurikulum 2013 merupakan kurikulum terbaru yang diberlakukan di Indonesia mulai tahun ajaran 2013/2014 (Permendikbud Nomor 69 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Atas / Madrasah Aliyah). Kurikulum 2013 ini adalah kurikulum yang menggantikan kurikulum 2006 yang sering disebut dengan (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan). Kurikulum 2013 adalah suatu perangkat atau sistem rencana dan pengaturan mengenai isi dan bahan pembelajaran sebagai panutan dalam belajar mengajar untuk dikembangkan berdasarkan kebutuhan sekarang dan untuk masa yang akan datang. Berlakunya suatu kurikulum di Indonesia di atur berdasarkan peraturan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan beserta Undang-Undang Nomor 60 tahun 2014.
Dalam penerapan kurikulum 2013 Pendekatan yang digunakan dalam pembelajaran kurikulum 2013 ini yaitu Pendekatan Scientific / Pendekatan Ilmiah. Penerapan Pendekatan Scientific sebagai cara untuk mengatasi kebosanan, kejenuhan, dan untuk meningkatkan kemampuan belajar peserta didik pada saat proses belajar mengajar berlangsung. Karena dalam pendekatan scientific ada lima proses yang harus dilaksanakan pada saat proses pembelajaran yaitu: mengamati, menanya, mencoba, mengasosiasi, dan mengkomunikasikan.
Penilaian kompetensi peserta didik pada kurikulum 2013 mencangkup tiga standar kompetensi lulusan (SKL), yaitu sikap, pengetahuan dan keterampilan (Permendikbud Nomor 54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah). Salah satu tujuan dari penilaian adalah untuk mengetahui apakah kemampuan peserta didik meningkat agar tercapai kompetensi yang diharapkan (kemendikbud 2013b). Ketiga kompetensi tersebut sama dengan kompetensi pada kurikulum sebelumnya, yaitu Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang sering disebut dengan kurikulum 2006. Perbedaannya yaitu hanya terletak pada adanya penilaian sikap spritual, kompetensi inti (KI), dan pengelompokkan kompetensi dasar (KD).
Berdasarkan hasil obervasi awal terdapat permasalahan pada pembelajaran PAK, salah satunya di kelas VIII SMP Negeri 3 ........................ terutama dalam meningkatkan kemampuan belajar peserta didik di kelas. Suasana di kelas terkesan kaku dan peserta didik cenderung diam dan tidak memperhatikan guru menerangkan didepan kelas. Menurut keterangan beberapa peserta didik, kemampuan belajar mereka di kelas kurang dikerenakan mereka menganggap mata pelajaran PAK adalah mata pelajaran yang paling membosankan, karena guru menyampaikan materi dengan menggunakan metode ceramah, murid jadi mengantuk dan mereka berasumsi dengan metode ceramah pembelajaran menjadi kaku, dan peserta didik kurang memperhatikan.
Dari 14 siswa di kelas VIII SMP Negeri 3 ........................ hanya 3 siswa (21,43%) saja yang mencapai tingkat penguasaan materi 85% ke atas atau yang mendapatkan nilai minimal sama dengan KKM sebesar 72, sedangkan 11 siswa (78,57%) dinyatakan belum tuntas karena memperoleh nilai di bawah KKM, dengan perolehan rata-rata hasil belajar secara klasikal sebesar 59,29.
Untuk itu guru perlu menggunakan beragam metode yang menyediakan beragam pengalaman belajar melalui contoh dan bukti yang kontekstual. Untuk menciptakan kegembiraan dalam proses pembelajaran, mengurangi keabstrakan dan meningkatkan kemampuan siswa untuk berpikir kritis maka harus diterapkan metode mengajar yang baik. Siswa akan lebih mudah memahami suatu konsep jika dalam belajar siswa dapat menggunakan sebanyak mungkin indera dan berinteraksi dengan isi pembelajaran. Apalagi pembelajaran PAK merupakan mata pelajaran yang sarat materi sehingga siswa dituntut memiliki pemahaman yang holistik terhadap materi yang disampaikan guru.
Metode Pembelajaran Problem Solving merupakan salah satu pendekatan pembelajaran motivasional yang diyakini mampu meningkatkan kemampuan siswa untuk berpikir kritis terhadap berbagai persoalan karena Pada dasarnya hidup ini adalah memecahkan masalah. Hal ini memerlukan kemampuan berpikir kritis dan kreatif. Dengan kata lain kemampuan memecahkan masalah merupakan tujuan utama pendidikan. Menindaklanjuti pembelajaran yang belum maksimal/belum dapat meningkatkan hasil belajar membuat peneliti membuat rencana tindakan kelas yang akan ditujukan untuk memperbaiki pembelajaran. Penelitian Tindakan Kelas yang peneliti uji ini menggunakan penerapan metode Problem Solving dalam pembelajaran PAK untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa.
Melalui pengamatan selama pembelajaran diketahui faktor yang menyebabkan hasil belajar siswa yaitu kurang tepatnya metode pembelajaran yang diterapkan oleh guru karena pada pembelajaran sebelumnya siswa bersikap pasif dan menunjukkan ketidaktertarikannya. Salah satu alternatif metode pembelajaran yang dapat dikembangkan adalah pembelajaran PAK dengan menggunakan pendekatan pemecahan masalah (Problem Solving).
Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, penulis tertarik mengadakan penelitian terhadap penerapan metode Problem Solving untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Maka Penelitian ini berjudul “PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE PROBLEM SOLVING DALAM MENSYUKURI MAKNA HIDUP BERIMAN DAN BERPENGHARAPAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DI KELAS VIII SMP N 3 ........................ TAHUN PELAJARAN 2017/2018”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan hal tersebut, peneliti meminta bantuan kepala sekolah, dan teman sejawat untuk membantu mengidentifikasi kekurangan dari pembelajaran yang dilaksanakan. Dari hasil diskusi terungkap beberapa masalah yang terjadi dalam pembelajaran yaitu :
- Peserta didik kurang semangat, kurang partisipasi, dan kurang tertarik dalam mengikuti pembelajaran yang dianggap membosankan dan tidak penting karena hanya membahas tentang dinamika sosial, ekonomi, budaya, politik, dan hukum. Bahkan beberapa siswa mengantuk dan mengobrol dengan teman sebangkunya.
- Kurangnya motivasi peserta didik pada saat pembelajaran berlangsung, hal ini terlihat ketika guru sedang menyampaikan materi, peserta didik hanya diam tanpa merespon dan tidak berpartisipasi. Peserta didik hanya dituntut menghafal materi dan bisa mengerjakan soal ujian tanpa memperdulikan proses pembelajaran.
- Permasalahan yang sering terjadi pada saat proses pembelajaran yang sering menggunakan metode ceramah pada saat kegiatan belajar mengajar sehingga peserta didik menjadi tidak aktif dan acuh tak acuh saat pembelajaran berlangsung.
C. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dipaparkan, permasalahan yang akan diteliti adalah bagaimana penerapan metode problem solving terhadap motivasi dan hasil belajar siswa. Peneliti akan berusaha menjawab rumusan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana peningkatan motivasi belajar PAK materi mensyukuri makna hidup beriman dan berpengharapan siswa kelas VIII SMP Negeri 3 ........................ Semester 1 Tahun Pelajaran 2017/2018 melalui penerapan metode Problem Solving?
2. Bagaimana peningkatan hasil belajar PAK materi mensyukuri makna hidup beriman dan berpengharapan siswa kelas VIII SMP Negeri 3 ........................ Semester 1 Tahun Pelajaran 2017/2018 melalui penerapan metode Problem Solving?
D. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari pelaksanaan perbaikan pembelajaran yang dilaksanakan melalui pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini adalah :
1. Untuk mengetahui peningkatan motivasi belajar PAK materi mensyukuri makna hidup beriman dan berpengharapan siswa kelas VIII SMP Negeri 3 ........................ Semester 1 Tahun Pelajaran 2017/2018 setelah menerapkan metode problem solving.
2. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar PAK materi mensyukuri makna hidup beriman dan berpengharapan siswa kelas VIII SMP Negeri 3 ........................ Semester 1 Tahun Pelajaran 2017/2018 setelah menerapkan metode problem solving.
E. Manfaat Penelitian
Dalam penelitian ini diharapkan mendatangkan manfaat bagi semua pihak, adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Teoritis
Hasil Penelitian ini secara teoritis memberikan sumbangan pengetahuan dalam penggunaan metode problem solving. Manfaat lainnya adalah agar para pengajar untuk dapat mengkaji kelebihan dan kekurangan dari pembelajaran dengan menggunakan metode problem solving ini.
2. Praktis
a. Manfaat bagi siswa
Meningkatkan motivasi dalam belajar sehingga dapat menumbuhkan minat belajar yang pada gilirannya akan membawa pengaruh yang positif yaitu terjadinya peningkatan hasil belajar yang baik serta penguasaan konsep dan keterampilan yang lainnya. Potensi siswa dapat lebih ditumbuhkembangkan agar menjadi baik.
b. Manfaat bagi guru
1) Sebagai alat tolak ukur bagi metode yang telah disampaikan oleh guru dalam kegiatan belajar mengajar dikelas, sehingga guru dapat menggunakan metode yang lebih baik dalam kegiatan belajar mengajar. guna mencapai berbagai tujuan yang diinginkan.
2) Mengetahui strategi pembelajaran yang bervariasi yang dapat memperbaiki dan meningkatkan sistem pembelajaran di kelas, sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa dan untuk mengatasi rasa kebosanan siswa dalam belajar.
c. Bagi Sekolah
Sebagai penambah sumber keilmuan yang baru bagi sekolah, sehingga sekolah tersebut lebih sering menggunakan metode problem solving sebagai upaya memperbaiki metode pembelajaran.
Untuk mendapatkan file lengkap, silahkan : klik DOWNLOAD atau hub. (WA) 081327121707 - (WA) 081327789201 terima kasih
0 comments:
Post a Comment
Silahkan berkomentar, hindari unsur SARA.
Terima kasih