Menerima Pembuatan TESIS-SKRIPSI-PKP UT, Silahkan Baca Cara Pemesanan di bawah ini

Lencana Facebook

banner image

Tuesday, 12 November 2013

UPAYA MENINGKATKAN KEAKATIFAN DAN PRESTASI BELAJAR MENULIS PUISI MELALUI MEDIA GAMBAR SERI PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI ..............................



BAB I

PENDAHULUAN


A.     Latar Belakang Masalah
Salah satu cara untuk mengembangkan apresiasi sastra pada anak didik  ialah dengan pengajaran puisi. Tujuan pengajaran puisi di sekolah adalah agar  siswa memperoleh kesadaran yang lebih terhadap dirinya sendiri, orang lain  dan lingkungan sekitar, memperoleh kesenangan,  dan anak memperoleh  pengetahuan dan pengertian dasar tentang puisi.  Yang perlu mendapat  perhatian dalam pengajaran puisi di sekolah adalah pemilihan bahan  pengajaran dan penyajiannya.
Puisi adalah karangan  yang terikat berarti puisi terikat oleh aturan-aturan ketat. Akan tetapi, pada waktu sekarang, para penyair berusaha  melepaskan diri dari  aturan yang ketat itu. Aturan di luar diri puisi itu  ditentukan oleh penyair yang membuat dahulu ataupun masyarakat. Menulis puisi merupakan satu keterampilan berbahasa yang  dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Dengan penguasan  keterampilan menulis, diharapkan siswa dapat mengungkapkan, pikiran,  perasaan yang dimilikinya setelah menjalani proses pembelajaran dalam  berbagai tulisan.
Berdasarkan observasi  pembelajaran  bahasa Indonesia  mengenai  keterampilan menulis puisi di kelas V SD Negeri ............. Kecamatan Majenang Kabupaten Cilacap, proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru lebih cenderung ceramah dalam menyampaikan materi pada siswanya,  guru hanya menerangkan langkah-langkah menulis puisi, kemudian guru  memberikan contoh dan memberi tugas pada siswa. Siswa disuruh menulis  sebuah  puisi berdasarkan pengamatan. Sehingga proses pembelajaran yang  diterapkan oleh guru di kelas mengakibatkan siswa kurang aktif dan menjadi  malas dan sulit menulis untuk menyampaikan ide/gagasannya.  Proses  pembelajaran yang dilakukan oleh guru  ini juga bisa mengakibatkan siswa  kurang bersemangat sehingga tidak ada peningkatan dalam menulis puisi. 
Dilihat dari metode yang digunakan,  guru  kesulitan menemukan  metode pembelajaran menulis  puisi  yang sesuai dengan kondisi dan  kemampuan siswa,  serta  ketiadaan atau keterbatasan media pembelajaran  menulis puisi yang efektif. 
Menurut  peneliti semua permasalahan pembelajaran bahasa Indonesia  dalam menulis puisi di  kelas V SD Negeri ............. Kecamatan Majenang Kabupaten Cilacap tersebut harus ada penyelesainnya. Dibutuhkan  metode maupun model pembelajaran bahasa Indonesia yang benar-benar bisa  mengakumulasi  semua permasalahan itu dan sekaligus menemukan solusi yang menyeluruh dan mengakar pada permasalahan yang ada. Beberapa faktor penghambat yang dialami siswa kelas V  dalam  kemampuan menulis  puisi di SD Negeri ............., yaitu (1) ketertarikan  siswa dalam membuat puisi kurang karena siswa masih malas untuk membuat  puisi  dan ramai sendiri saat  berlangsungnya pelajaran, (2)  kurangnya buku-buku mata pelajaran  puisi dan kumpulan puisi yang dibaca siswa, (3) siswa  kurang mengkomunikasikan pikiran dan perasaannya secara efektif karena  suasana kelas yang kurang kondusif,  (4) kurangnya penguasaan  kosa kata  yang dimiliki siswa.
Oleh karena itu banyak siswa yang dinyatakan belum tuntas belajar. Dari 35 orang siswa, baru diketahui ada 10 orang siswa (28,57%) yang diketahui sudah mengalami tuntas belajar, dengan perolehan nilai tes formatif nilai 70 ke atas  sedangkan 25 orang siswa lainnya (71,43%) terbukti belum tuntas, dengan perolehan nilai tes formatif  kurang dari nilai KKM yang ditetapkan yaitu 70.

B.     Identifikasi Masalah
Dari tes formatif yang peneliti lakukan, ternyata prestasinya tidak sesuai dengan yang peneliti harapkan. Prestasi tes formatif menunjukkan penguasaan siswa terhadap materi tersebut masih rendah. Upaya untuk mengatasi hal itu, peneliti mencoba berkolaborasi dengan kepala sekolah, rekan sejawat, dan supervisor akhirnya dapat teridentifikasi beberapa masalah sebagai berikut :
1.      Ketertarikan  siswa dalam membuat puisi kurang karena siswa masih malas untuk membuat  puisi  dan ramai sendiri saat  berlangsungnya pelajaran,
2.      Kurangnya buku-buku mata pelajaran  puisi dan kumpulan puisi yang dibaca siswa,
3.      Siswa  kurang mengkomunikasikan pikiran dan perasaannya secara efektif karena  suasana kelas yang kurang kondusif, 
4.      Kurangnya penguasaan  kosa kata  yang dimiliki siswa

C.     Analisis Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah di atas, penulis merasa perlu untuk merefleksi diri sejauhmana kemampuan pribadi di dalam proses pembelajaran.  Selain itu juga melakukan diskusi dengan teman sejawat, melakukan kegiatan literatur mengenai masalah yang dihadapi dalam proses pembelajaran sehingga diketahui kemungkinan adanya kelemahan dalam proses pembelajaran sebagai berikut :
1.      Kurang tepatnya metode pembelajaran yang digunakan guru dalam pembelajaran
2.      Guru dalam menjelaskan tidak menggunakan media pembelajaran yang sesuai.
3.      Guru tidak melibatkan siswa secara aktif dalam proses pembelajaran.
4.      Metode penyajian materi yang digunakan guru tidak sesuai dengan karakteristik dan tahap perkembangan siswa sekolah dasar
5.      Guru kurang mampu membaca situasi dan kondisi pada saat pembelajaran berlangsung.
Melihat kondisi tersebut, peneliti berusaha untuk mengatasi permasalahan yang timbul agar proses pembelajaran dapat berjalan dengan baik sehingga keaktifan dan prestasi belajar siswa meningkat dengan penerapan media gambar seri. Prioritas masalah yang menjadi tujuan perbaikan proses pembelajaran adalah :
1.      Melaksanakan perbaikan pembelajaran dengan penerapan media gambar seri pada pembelajaran bahasa Indonesia materi menulis puisi.
2.      Meningkatkan keaktifan belajar dan prestasi siswa pada pelaksanaan proses perbaikan pembelajaran.
Atas dasar itulah peneliti termotivasi untuk melakukan perbaikan pembelajaran agar prestasi belajar siswa dapat meningkat. Upaya perbaikan yang peneliti lakukan dengan mengadakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) mata pelajaran Bahasa Indonesia materi menulis puisi berdasarkan gambar seri  siswa kelas V SD Negeri ............. Tahun Pelajaran ..............


D.    Pembatasan Masalah
Agar  masalah  yang  diteliti  tidak  terlalu  luas  maka  peneliti  memfokuskan  penelitian terhadap objek yang akan diteliti dan mencoba membatasi masalah sebagai  berikut:
1.  Penelitian dilaksanakan pada siswa kelas V SD Negeri ............. Tahun Pelajaran ..............
2.   Penelitian difokuskan pada pembelajaran  bahasa Indonesia materi menulis puisi.
3.   Media pembelajaran yang digunakan pada pembelajaran bahasa Indonesia materi menulis puisi adalah media gambar seri.

E.     Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian sebagaimana identifikasi masalah di atas, maka dapat ditentukan rumusan masalahnya yaitu :
1.      Apakah penerapan media gambar seri dalam pembelajaran bahasa Indonesia materi menulis puisi dapat meningkatkan keaktifan belajar siswa kelas V SD Negeri .............?
2.      Apakah melalui penerapan media gambar seri dalam pembelajaran bahasa Indonesia materi menulis puisi siswa kelas V SD Negeri ............. mengalami peningkatan prestasi belajar?


F.     Tujuan Penelitian
Tujuan dari pelaksanaan perbaikan pembelajaran ini adalah sebagai berikut.
1.   Untuk meningkatkan keaktifan belajar siswa hingga memenuhi batas minimal tuntas belajar pada pembelajaran bahasa Indonesia materi menulis puisi.
2.   Untuk meningkatkan prestasi belajar siswa hingga memenuhi batas minimal tuntas belajar pada pembelajaran bahasa Indonesia materi menulis puisi.


G.    Manfaat Penelitian
Diharapkan penelitian perbaikan pembelajaran ini akan memberikan  manfaat  bagi berbagai pihak antara lain sebagai berikut.
1.      Manfaat Teoritis
Untuk dapat menambah pengetahuan dan wawasan bagi pengembangan  keilmuan terutama di bidang pengajaran bahasa Indonesia khususnya materi menulis puisi dan  sebagai dasar pijakan penelitian selanjutnya
2.      Manfaat Praktis
a.       Siswa
1)      Siswa lebih aktif dalam mengikuti pembelajaran bahasa Indonesia khususnya materi menulis puisi.
2)      Siswa dapat mencapai hasil yang lebih baik dalam pembelajaran bahasa Indonesia sesuai tujuan yang telah ditetapkan sehingga prestasi belajar siswa dapat meningkat.
3)      Diharapkan  dengan  penggunaan  media  gambar  seri  mampu  meningkatkan keterampilan  menulis  puisi  dan  dapat  memotivasi  siswa  untuk mengungkapkan  ide  dan  gagasan  sehingga  mampu  menulis  puisi yang baik
b.      Guru
1)      Membantu guru meningkatkan kinerjanya serta profesi dalam memupuk rasa percaya dirinya
2)      Mendapat kesempatan untuk berperan aktif mengembangkan pengetahuan dan keterampilan sendiri.
3)      Guru  dapat  memperkaya  teknik  pembelajaran  yang  dapat  meningkatkan kemampuan  siswa  dalam  menulis  puisi  dengan  media  gambar  seri. Selain  itu,  guru  dapat  mengatasi  permasalahan-permasalahan  siswa  yang berhubungan  dengan kesulitan-kesulitan  dalam  menulis  dan dapat menyelesaikan masalah-masalah tersebut
c.       Sekolah
Sekolah dapat memberikan perhatian agar penyelenggaraan pembelajaran bahasa Indonesia lebih baik sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran bahasa Indonesia seoptimal mungkin khususnya materi menulis puisi.

0 comments:

Post a Comment

Silahkan berkomentar, hindari unsur SARA.
Terima kasih