Lencana Facebook

banner image

Tuesday 12 November 2013

PENINGKATKAN HASIL BELAJAR PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MATERI PROSES PERUMUSAN PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA MELALUI METODE DISKUSI



BAB I
PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Pembelajaran PKn yang terjadi di lapangan, khususnya di sekolah tempat saya bekerja.  Mata  pelajaran  PKn  merupakan  salah  satu  mata  pelajaran  yang  kurang diminati oleh siswa, indicator ini terlihat dengan rendahnya hasil belajar dan aktivitas belajar  siswa. Hal  ini  merupakan  masalah  yang  harus  dipecahkan  dan  merupakan masalah  yang  mendorong  dilakukannya  penelitian  tindakan  kelas  agar  kinerja  guru semakin baik dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya.  
Selain  itu,  seringkali  pembelajaran  yang  berlangsung  adalah  pembelajaran satu arah. Ini terjadi karena kebayakan siswa kurang berminat terhadap pelajaran PKn, maka  setiap  pembelajaran  yang  berlangsung  siswa  hanya  memperhatikan  penjelasan guru  tanpa  adanya  interaksi  dan  aktivitas  belajar  antara  siswa  dan  guru  mengenai materi  pelajaran  yang  sedang  diajarkan  (siswa  tidak  aktif  dalam  proses  belajar).  Ini terjadi  karena  kurangnya  sumber  belajar  yang  dimilki  siswa,oleh  karena  itu  siswa hanya mengandalkan sumber belajar dari guru. 
Hasil penelitian awal yang telah peneliti lakukan masih terdapat perbedaan antara harapan dengan kenyataan yang terjadi dalam pembelajaran  Pendidikan Kewarganegaraan materi pokok menghargai nilai-nilai juang dalam proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara di kelas VI SD Negeri .........................................  Kabupaten Cilacap. Harapannya selain siswa dapat mengalami proses belajar yang benar juga berhasil mencapai suatu kompetensi yang menjadi target pembelajaran.
Penggunaan  metode ceramah  dan  pemberian  tugas siswa kurang  memahami  dan  mengetahui  isi  dari  materi  tersebut  karena  kebanyakan  dari mereka merasa jenuh dengan metode ceramah karena kurang memotivasi siswa untuk  mengikuti  pelajaran  sehingga  siswa  terkadang  malas  untuk  mengikuti  pelajaran. Selain  itupun  dengan  menggunakan  metode  ceramah,  aktivitas  belajar  siswa  sangat rendah sehingga tidak ada komunikasi pembelajaran antara siswa dan guru, siswa dan siswa serta siswa dan sumber belajar.  Sama  halnya  dengan  metode  ceramah,  metode  pemberian  tugas  juga  kurang memotivasi  siswa  untuk  belajar  karena  sebagian  besar  dari  mereka  lebih  memilih menyontek  pekerjaan  teman  sehingga  mereka  tidak  memahami  dan  mengerti  materi yang disampaikan guru.
Berangkat  dari  permasalahan  ini,  maka  diperlukan  suatu  upaya  untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas pembelajaran PKn agar dapat tercapai. Salah satu  upaya  yang  dapat  diterapkan  dalam  upaya  memperbaiki  dan  meningkatkan kualitas pembelajaran PKn tersebut adalah dengan menggunakan metode dan strategi yang  sesuai  dengan  materi  pembelajaran  yang  akan  disampaikan.  Metode  yang dirasa  paling  sesuai  untuk  meningkatkan  aktivitas  belajar  siswa  pada  materi keragaman  kenampakan  alam  dan  buatan  adalah  metode  diskusi.  Dengan digunakannya  metode  diskusi  diharapkan  siswa    lebih  aktif  dalam  pembelajaran sehingga  aktivitas  belajar  siswa  pun  meningkat.
Hal ini dapat diketahui melalui hasil analisis awal terhadap perolehan tes formatif, terbukti dari 14 orang siswa di kelas VI diketahui hanya ada 4 orang siswa  atau baru 28,57% yang sudah tuntas belajar. Sedangkan selebihnya dari mereka sebanyak 10 orang  (71,43%) dinyatakan belum tuntas karena memperoleh nilai di bawah KKM  sebesar 70.

Identifikasi Masalah

Upaya untuk mengatasi hal sebagaimana uraian di atas, peneliti mencoba berkolaborasi dengan kepala sekolah, rekan sejawat, dan supervisor. Hasil diskusi dengan mereka, akhirnya dapat teridentifikasi beberapa masalah sebagai berikut :
1)        Pengelolaan pembelajaran yang dilakukan guru tidak kondusif, dalam arti tidak memberikan kesan menyenangkan siswa saat dibelajari materi pembelajaran.
2)        Pemilihan metode pembelajaran yang kurang tepat adalah yang menjadi pemicu perilaku guru saat mempelajari siswa hingga tidak banyak berbuat sesuatu demi keberhasilannya.
3)        Kreativitas siswa untuk menanyakan sesuatu kepada guru sama sekali tidak muncul.
4)        Sebagian besar siswa mengalami kesulitan pada saat proses mempelajari materi ajar, dan ini telah menyebabkan mereka tidak tuntas belajar karena kekurang tepatan pemilihan metode pembelajaran
5)        Penjelasan materi terlalu cepat, sehingga kurangnya model dialog yang interaktif, efektif dan kreatif.
6)        Ketidakaktifan siswa dalam proses pembelajaran dan penemuan informasi pada saat proses pembelajaran berlansung.

Analisis Masalah

Melalui refleksi diri, kaji literatur, dan diskusi dengan supervisor, kepala sekolah dan teman sejawat dapat diketahui bahwa faktor penyebab rendahnya tingkat penguasaan siswa terhadap materi pembelajaran, dan rendahnya hasil belajar serta minat belajar siswa adalah :
1)        Model pembelajaran yang diambil tidak tepat sehingga guru tidak mampu mengembangkan model pembelajaran yang efektif, aktif dan kreatif.
2)        Guru tidak melibatkan siswa secara aktif dalam proses pembelajaran
3)        Guru tidak mampu membaca situasi dan kondisi pada saat pembelajaran berlangsung.
4)        Guru tidak melibatkan siswa untuk aktif dalam pembelajaran dan penemuan informasi.
5)        Guru tidak mampu membaca situasi dan kondisi pada saat pembelajaran berlangsung.
6)        Ketidakmampuan  guru  memperhatikan perbedaan kemampuan siswa
Melihat kondisi awal sebagaimana tersebut di atas, maka peneliti berusaha untuk mengatasi masalah-masalah yang timbul agar proses pembelajaran dapat berjalan dengan baik sehingga hasil belajar siswa dapat tercapai dengan melaksanakan perbaikan pembelajaran IPS materi menghargai nilai-nilai juang dalam proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara melalui metode diskusi.
Adapun prioritas masalah yang menjadi tujuan perbaikan proses pembelajaran adalah :
1.       Memperbaiki proses pelaksanaan pembelajaran dengan menerapkan penggunaan metode diskusi pada pembelajaran IPS materi menghargai nilai-nilai juang dalam proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara.
2.       Meningkatkan hasil belajar siswa belajar sehingga tingkat ketuntasan belajar siswa dapat tercapai dengan maksimal.
Adapun kondisi ideal yang diharapkan adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa sehingga siswa terlibat aktif dalam pembelajaran dan penemuan informasi, meningkatkannya kemampuan siswa dalam pemahaman materi serta timbulnya suasana pembelajaran yang menyenangkan sehingga peningkatan hasil belajar siswa dapat tercapai secara maksimal.
Dari berbagai permasalahan sebagaimana hal di atas, untuk mengatasinya  peneliti ingin melaksanakan penelitian tindakan kelas, Upaya peningkatkan hasil belajar melalui metode diskusi pada mata pelajaran PKn materi menghargai nilai-nilai juang dalam proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara di kelas VI SD Negeri .........................................  Kabupaten Cilacap Tahun Pelajaran 2011/2012.

Pembatasan Masalah
Dalam pelaksanaan perbaikan pembelajaran dengan melakanakan kegiatan penelitian tindakan kelas permasalahan yang dibahas dibatasi hanya pada :
Penerapan metode diskusi untuk meningkatkan proses pembelajaran PKn materi proses perumusan Pancasila
Subjek penelitian adalah siswa kelas VI SD Negeri ......................................... Tahun Pelajaran 2011/2012
Upaya perbaikan yang dilakukan dibatasi hanya untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa pada pembelajaran PKn materi proses perumusan Pancasila.
Rumusan Masalah
Dalam melakukan penelitian diperlukan suatu pokok pemasalahan yang menjadi pokok permasalahan. hal tersebut maka dapat dirumuskan masalahnya untuk menjadi fokus perbaikan pembelajaran adalah :
1.      Bagaimana meningkatkan motivasi belajar siswa kelas VI SD Negeri ......................................... melalui penggunaan metode diskusi dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan PKn materi menghargai nilai-nilai juang dalam proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara?
2.      Bagaimana meningkatkan hasil belajar siswa kelas VI SD Negeri ......................................... melalui penggunaan metode diskusi dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan PKn materi menghargai nilai-nilai juang dalam proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara?

Tujuan Penelitian
Upaya melakukan penelitian perbaikan pembelajaran ini tidak lepas dari tujuan yang diharapkan, yaitu sebagai berikut.
1.      Untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dengan menggunakan metode diskusi dalam pembelajaran.
  1. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa  dengan menggunakan metode diskusi dalam pembelajaran.

Manfaat Penelitian
Ada beberapa manfaat yang diharapkan dapat diperoleh melalui penelitian perbaikan pembelajaran ini, sebagaimana pada rincian berikut.
  1. Manfaat Teoritis
Memberi  sumbangan  substantiv  berupa  informasi    ilmiah  data, penjelasan  konsep  dan    teori  bagi  ilmu  pendidikan  khususnya  bagi pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan.
  1. Manfaat Praktis
a.    Siswa dapat meningkatkan aktivitas, kreativitas, dan hasil belajar menjadi lebih baik daripada sebelumnya, serta menumbuhkembangkan sikap kritisnya terhadap aktivitas, kreativitas, dan hasil belajar yang telah diperolehnya.
b.    Guru dapat memperbaiki kinerjanya secara profesional, karena itu rasa percaya dirinya akan meningkat.
c.    Membantu sekolah untuk terus berkembang karena adanya peningkatan kemampuan pada diri guru dan siswa yang menunjukkan lebih unggul baik dari segi kuantitas maupun kualitas dari sekolah lain.