BAB III
METODE PENELITIAN
A. Setting Penelitian
1. Tempat
Penelitian
Penelitian dilakukan di TK Negeri Pembina
Majenang Kabupaten Cilacap. Lokasi sekolah relatif strategis, berada di pinggir
jalan raya dan transportasinya mudah dijangkau. Peneliti mengadakan penelitian
ini dengan pertimbangan sekolah ini belum memaksimalkan kegiatan permainan
ourdoor dalam pembelajarannya, sehingga perkembangan kreativitas siswa anak
belum berkembang dengan baik dan juga dengan pertimbangan keseharian bekerja
pada sekolah tersebut, sehingga memudahkan dalam mencari data. Selain itu peluang
waktu yang luas dan subjek penelitian yang sangat sesuai dengan profesi penulis
sebagai pengajar di sekolah tersebut.
2. Waktu
penelitian
Penelitian dilakukan selama 6 minggu pada bulan Oktober
dan Nopember 2011. Waktu dari perencanaan sampai penulisan laporan hasil
penelitian tersebut sebagaimana tabel berikut :
No
|
Kegiatan
|
Minggu Ke
|
Ket
|
|||||||
Oktober
|
Nopemberl
|
|||||||||
1
|
2
|
3
|
4
|
1
|
2
|
3
|
4
|
|||
I.
|
Persiapan
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
1
|
Perencanaan
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
II.
|
Pelaksanaan
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
1
|
Proses
pembelajaran
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
2
|
Evaluasi
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
No
|
Kegiatan
|
Minggu Ke
|
Ket
|
|||||||
Oktober
|
Nopemberl
|
|||||||||
1
|
2
|
3
|
4
|
1
|
2
|
3
|
4
|
|||
3
|
Pengumpulan
data
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
4
|
Analisis
Data
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
5
|
Penyusunan
Hasil
|
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
III.
|
Laporan
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
1
|
Pelaporan
Hasil
|
|
|
|
|
|
√
|
√
|
|
|
B. Subjek Penelitian
Subyek pelaksanaan perbaikan
pembelajaran melalui penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelompok B Taman
Negeri Pembina Majenang Kabupaten Cilacap Tahun Pelajaran 2011/2012. Berdasarkan kelompok umur tampak
seperti tabel berikut :
No
|
Rentang Umur
|
F
|
%
|
1
|
3,0 s.d
4,9 tahun
|
2
|
11,11
|
2
|
5,0 s.d
5,9 tahun
|
12
|
66,67
|
3
|
6,0 s.d
6,7 tahun
|
4
|
22,22
|
Jumlah
|
18
|
100
|
C. Data dan Sumber Data
1.
Data
Jenis data
yang dikumpulkan dalam penelitian ini berupa data utama dan data pendukung.
Data utama adalah perkembangan kreativitas siswa, sedangkan data pendukungnya
adalah (1) rencana pembelajaran guru pada kegiatan permainan outdoor , (2) aktivitas guru selama proses
kegiatan permainan outdoor berlangsung,
(3) kemampuan siswa, yang terdiri dari gagasan kreatif dan produk kreatif, (4)
sikap ilmiah siswa.
2.
Sumber Data
Data penelitian dikumpulkan dari
berbagai sumber yang meliputi:
1. Informan atau nara sumber, yaitu anak didik kelompok B Taman
Negeri Pembina Majenang Kabupaten Cilacap Tahun Pelajaran 2011/2012.
2. Tempat dan peristiwa atau kejadian
berlangsungnya pembelajaran dengan cerita bergambar di Taman Negeri Pembina
Majenang Kabupaten Cilacap Tahun Pelajaran 2011/2012.
3. Dokumen atau arsip, yang antara lain berupa
satuan bidang pengembangan, pedoman observasi, dan hasil penilaian anak.
D. Teknik Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan adalah
observasi, wawancara dan dokumentasi.
1. Metode Observasi
Observasi adalah suatu teknik yang dilakukan
dengan cara mengadakan pengamatan secara teliti dan sistematis (Arikunto, 1998:
28). Pengumpulan data melalui observasi dilakukan sendiri oleh peneliti dibantu
oleh kolaborasi yakni guru kelas dan kepala sekolah. Observasi dilakukan pada
kelas yang dijadikan subyek penelitian untuk mendapatkan gambaran secara
langsung kegiatan belajar anak di kelas. Observasi yang dilakukan meliputi
proses belajar mengajar guru dan anak pada pelaksanaan permainan outdoor. Hal-hal yang diobservasi antara
lain kemampuan anak dalam menerima penjelasan guru tentang materi pembelajaran,
kemampuan dalam melaksanakan kegiatan permainan outdoor, sedangkan observasi yang dilakukan kepada guru adalah
kesiapan alat-alat pembelajaran dan pelaksanaan proses pembelajaran dengan penerapan
permainan outdoor..
2. Wawancara
Wawancara adalah proses memperoleh keterangan
untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara
pewawancara dengan yang diwawancarai (responden) dengan alat yang dinamakan
panduan wawancara. Wawancara dilakukan kepada kepala sekolah, guru dan anak
didik untuk mengetahui respon guru dan anak tentang pembelajaran dengan penerapan
permainan outdoor.
3. Metode Dokumentasi
Dokumentasi merupakan metode untuk memperoleh
atau mengetahui sesuatu dengan buku-buku, arsip yang berhubungan dengan yang
diteliti. Dokumentasi digunakan untuk memperoleh data sekolah dan nama anak
kelompok B TK Pembina Negeri Majenang Kabupaten Cilacap, serta foto rekaman
proses tindakan perbaikan pembelajaran.
E. Validitas Data
Untuk menjamin pemantapan dan kebenaran data
yang dikumpulkan dan dicatat dalam penelitian, maka dipilih dan ditentukan
cara-cara yang tepat untuk mengembangkan validitas data yang diperolehnya.
Dalam penelitian ini akan digunakan teknik triangulasi. Triangulasi adalah
teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain di luar
data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data
tersebut (Moleong, 1991:178). Penelitian ini menggunakan triangulasi sumber dengan
jalan memanfaatkan peneliti atau penguatan untuk pengecekan kembali derajat
kepercayaan data. Pemanfaatan pengamatan lainnya dalam hal ini adalah guru
kelas kelompok B dan kepala sekolah itu sendiri dapat membantu mengulangi
kemenangan dalam pengumpulan data.
F. Teknik Analisa Data
Pada penelitian tindakan kelas ini, data
dianalisis sejak tindakan pembelajaran dilakukan dan dikembangkan selama proses
refleksi sampai proses penyusunan laporan. Untuk kesinambungan dan kedalaman pengajaran
data. Kegiatan penelitian ini menggunakan analisis interaktif. Data yang
dianalisis secara diskriptif kualitatif dengan analisis interaktif yang terdiri
dari reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan dilakukan dalam
bentuk interaktif dengan pengumpulan data sebagai suatu proses siklus. Miles
(1992: 20) menjelaskan proses analisis interaktif dapat digambarkan dalam skema
berikut :
Gambar 3.1
Proses Analisis Interaktif
Reduksi data merupakan kegiatan merangkum,
memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan hal-hal yang penting, mencari tema dan polanya
serta membuang hal yang tidak perlu (Sugiyono, 2006: 338). Reduksi data
dilakukan melalui pemilihan data, penyederhanaan data serta transformasi data kasar
dari hasil catatan lapangan. Penyajian data adalah teknik peyajian data yang
terorganisir, tersusun dalam pola hubungan, sehingga akan semakin mudah dipahami.
Penyajian data dalam penelitian ini berupa hasil pemberian tugas yang disusun
sehingga mudah dipahami dan dilakukan secara bertahap. Penarikan kesimpulan
merupakan pengambilan keputusan dengan didukung bukti yang valid dan konsisten.
Dalam penelitian ini setelah penyajian daya kemudian dilakukan penyimpulan
dengan cara diskusi bersama mitra kolaborasi, yaitu untuk membahas dan membandingkan
nilai awal dengan post tes siklus I, membandingkan nilai post tes siklus I dengan
nilai post tes siklus II.
G. Indikator Kinerja
Untuk menentukan keberhasilan dan keefektifan
penelitian ini, maka dirumuskan indikator kinerja yang digunakan sebagai acuan
keberhasilan. Adapun keberhasilan penelitian ini adalah lebih dari 85% siswa mengalami
perkembangan kreativitasnya.
H. Prosedur Penelitian
Penelitian
dengan penerapan metode demonstrasi ini
terdiri dari 2 siklus. Adapun langkah-langkah yang diambil dalam tiap siklusnya
adalah: perencanaan (planning), tindakan (acting) dan refleksi (reflecting),
pengamatan (observing).
- SIKLUS I
a.
Perencanaan
1.
Mengidentifikasi masalah dan
perumusan masalah dengan meminta bantuan dari teman sejawat.
2.
Membuat rencana perbaikan
pembelajaran yang berisi langkah – langkah pembelajaran
3.
Merancang alat observasi
sebagai panduan dalam mengamati pelaksanaan proses perbaikan
4.
Merancang alat evaluasi
yang berupa pertanyaan dan penugasan serta menyiapkan lembar penilaian.
b.
Tindakan
1. Kegiatan Awal
a)
Absensi siswa
b)
Mempersiapkan alat-alat dan
media belajar
c)
Tanyajawab mengenai pelajaran
sebelumnya
d)
Guru mengajak siswa membentuk
kelompok
e)
Guru mengulang tentang konsep
adaptasi
f)
Guru memberikan panduan belajar
kepada masing-masing kelompok
2. Kegiatan inti
a)
Guru memberikan penjelasan cara
kerja kelompok
b)
Guru membimbing siswa dalam
memilih alat permainan outdoor yang
akan digunakan
c)
Guru mengawasi aktivitas siswa
dalam permainan outdoor yang dilaksanakan siswa
d)
Guru membimbing siswa untuk
menyelesaikan permainan outdoor yang dilaksanakan siswa
3. Kegiatan akhir
a)
Guru memberikan kesempatan pada
siswa untuk mengungkapkan kesulitan yang dialami selama proses
pembelajaran
b)
Guru memandu siswa menarik
kesimpulan
c)
Guru memberi evaluasi kepada
siswa
c. Observasi
Dilaksanakan bersamaan dengan
kegiatan di atas yang dilakukan oleh kolaborator. Adapun hal-hal yang
diobservasi meliputi:
1. Urutan langkah-langkah pelaksanaan KBM
2. Kegiatan siswa dalam kerja kelompok
3. Aktifitas guru dalam mengelola KBM
d. Refleksi
Refleksi dilakukan untuk mengamati pelaksanaan tindakan dan hasil kerja siswa
pada siklus I, maka perlu adanya perbaikan-perbaikan tindakan selanjutnya. Refleksi
ini dilakukan untuk menganalisa perbaikan. Setelah siklus I dilakukan dan
belum menunjukkan hasil pada kemampuan dalam perkembangan kreativitas siswa
maka dalam hal ini dilaksanakan siklus II.
- SIKLUS II
a.
Perencanaan
Prosedur yang dilakukan pada siklus
II berdasarkan hasil refleksi dan analisa data pada siklus I. Dalam
siklus II pembahasan materi berbeda dengan siklus I, karena siklus II
menggunakan metode outdoor study.
b.
Tindakan
1. Kegiatan awal :
a)
Absensi siswa
b)
Guru langsung mengajak
siswa ke lokasi
c)
Guru meminta siswa berkumpul
sesuai kelompoknya
d)
Guru membuka pelajaran dan
memberi salam
e)
Guru memberi motivasi yang
lebih meningkatkan antusias siswa
2. Kegiatan inti :
a)
Masing – masing kelompok
berpencar pada lokasi yang sudah ditentukan
dan diberi waktu 25 menit
b)
Guru membimbing siswa selama
pengamatan
c)
Selesai waktu yang sudah
ditentukan guru mengajak siswa berkumpul kembali untuk diskusi hasil pengamatannya
d)
Guru memandu diskusi dan siswa
diberi kesempatan memberi tanggapan
waktu yang disediakan + 25 menit.
3. Kegiatan akhir :
a)
Guru memberi kesempatan kepada
siswa untuk mengungkapkan hambatan/kesulitan yang dialami selama proses
pembelajaran
b)
Guru memberikan kesimpulan
bersama siswa
c.
Observasi
Dilaksanakan bersamaan dengan
kegiatan di atas yang dilakukan oleh kolaborator. Adapun hal-hal yang
diobservasi meliputi:
1. Urutan langkah-langkah pelaksanaan KBM
2. Kegiatan siswa dalam kerja kelompok
3. Aktifitas guru dalam mengelola KBM
d. Refleksi
Refleksi dilakukan untuk mengamati
pelaksanaan tindakan dan hasil kerja siswa pada siklus I, maka perlu adanya
perbaikan-perbaikan tindakan-tindakan selanjutnya. Refleksi ini dilakukan untuk
menganalisa perbaikan. Setelah siklus II dilakukan dan menunjukkan peningkatan perkembangan
kreativitas anak dengan menggunakan metode outdoor
study sesuai dengan kriteria keberhasilan yang ditetapkan.
0 comments:
Post a Comment
Silahkan berkomentar, hindari unsur SARA.
Terima kasih